oleh: Panca Empri
jalanpun tak napak melayang bersama angin
dibujuk jua pikiran kian terjalin
wahai, siapa dirimu dan siapakah diri aku
langkahpun tertambat menambah bingung
ooooo noo dirimu terlalu adigung
dan dirimu tak sadarkah seketika linglung
nulis sesuatu di depan terminal pulogadung
pulogadung 2
oleh: Panca Empri
nyaris diriku melukainya
diriku tahu bahwa dirimu tak pernah sendiri
apa yang dibawanya hanyalah mainan belaka
bukan bukan combat sesungguhnya
namun solek dan perangai dirimu
membangun gerah dan geram di kalbu
nyaris,....nyaris diriku melukainya
di antara kesal menggaung
minggu yang agak mendung
tepat di depan terminal pulogadung
ini catatan kedua di langit lembayung
Posting Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.