Microsoft tak mau repot berurusan di pengadilan dan memilih mengganti nama Sky. General Manager for Consumer Apps and Services Microsoft Ryan Gavin mengumumkan hal tersebut pada Senin (27/1) lalu.
“Mengapa OneDrive?. Kita tahu bahwa jumlah perangkat Anda akan terus bertambah, tetapi Anda hanya membutuhkan satu tempat untuk sebagian besar barang-barang Anda. Satu tempat untuk semua foto dan video Anda. Satu tempat untuk seluruh dokumen Anda. Satu tempat yang terhubung dengan sempurna di seluruh perangkat yang Anda gunakan. Anda menginginkan OneDrive untuk semua hal dalam hidup Anda,” katanya.
Gavin memastikan, pergantian nama ini tak akan mengganggu pelanggan SkyDrive dan SkyDrive Pro.
sumber:
chip.co.id
Posting Komentar