Indonesia sebaiknya waspada dengan
fenomena ‘peringkas URL berivirus’,
walaupun sebetulnya ini tidak berbahaya.
“Ini jelas buatan Indonesia (lokal). Mereka
menggunakan metode Cross Site Scripting
(XSS), satu tingkat di atas metode phising.
Namun bedanya metode ini jebakan dan
bisa mengirimkan secara otomatis hanya
dengan sekali klik saja, ke teman-
temannya, ” terang ahli keamanan Alfons
Tanujaya, dari Vaksin.com, yang menyebut
virus ini sebagai ‘jebakan betmen’, saat
dihubungi okezone, Selasa (29/3/2011).
Alfons juga menambahkan, jebakan ini
hadir dengan beragam pemendek URL yang
memang terkadang dimanfaatkan oleh
para pelaku untuk menyembunyikan status
situs yang tidak diketahu sama sekali.
Kendati demikian dari hasil pantauan tim
Vaksin.com, jebakan ini tidak atau belum
mengarah kearah sesuatu yang berbahaya,
seperti mencuri informasi pribadi ataupun
data-data yang sifatnya sensitif. Namun
memang tetap harus diwasapadai.
“Kami melihatnya belum berbahaya,
mungkin mereka hanya ingin
mengeksiskna diri. Walaupun tidak
menutup kemungkinan akan ada diarahkan
ke situs-situs iklan misalnya seperti situs
viagara dan semacamnya, ” terang Alfons.
“Satu catatan penting, jebakan metode ini
tidak mengenal sistem operasi komputer,
mau Anda pengguna Windows atau Linux,
asal meng-klik saja link tersebut, pasti akan
terkena juga, ” tandasnya.
Bahkan penyebarannya diyakini berasal
dari browser berbasis handset, karena di
perangkat cerdas justru pengamanannya
sangat rentan ketimbang browser desktop.
Sebelumnya diketahui dalam satu halaman
Facebook, sekira 45 persen tampilannya
berisi postingan update status dari akun
yang terinfeksi. Tulisan status yang
terinfeksi kebanyakan sama, setidaknya
ada 3 kalimat berbeda
1. Ini fotoku wkt lg ML http://tinyurl.com/
rahasiapribadiku
2. Jangan salahin w kalo lo bakal ngakak
ngeliat ni orang :D http://tinyurl.com/sampahh
3. Hiks..hiks..hiks..barusan mampir dari
http://goo.gl/ds4vc KEREN bgt swearr..
buruan …mampir
Saat diklik link tersebut akan mengarahkan
pengguna ke sebuah layar kosong. Namun
secara otomatis, akun yang telah mengklik
link tersebut akan langsung mengirimkan
postingan peringkas URL berisi virus itu
kepada teman jaringan lainnya. Begitu
seterusnya.
Sumber: http://trackingnews.com
Posting Komentar